Sunday, September 21, 2008

Ujian Tanpa Soal

Menjalankan bulan puasa di tanah Jawa, dengan penduduk mayoritas muslim, seringkali bagaikan mengikuti ujian tanpa soal. Walau demikian masih saja banyak di antara peserta ujian yang harus gagal melaluinya. Dan mudah-mudahan saya tidak tergolong di dalamnya. Amiiin.

Bagaimana saya bisa menyebutnya seperti ujian tanpa soal ? Tentu saja karena pada saat kita berpuasa, warung-warung dipaksa tutup pada siang hari, tempat-tempat hiburan ditutup, siaran di TV selalu menyuguhkan acara-acara bermuatan religi.

Mungkin kita benar-benar akan merasa seperti mengerjakan ujian dengan soal-soal yang cukup berbobot, apabila saat kita menjalani puasa, ternyata tv-tv menyuguhkan acara seperti 11 bulan selain ramadhan. Warung-warung diberi kebebasan untuk membuka dagangannya. Tempat hiburan dibiarkan buka sebagaimana biasanya.

Dan andai berhasil melewatinya dengan setelah terlebih dahulu bersusah payah, maka di saat itulah kita benar-benar sukses melewati proses ujian yang diberikan. Sehingga dengan demikian kita akan benar-benar dapat menyambut hari kemenangan dengan perasaan syukur atas kekuatan yang telah dilimpahkan Yang Kuasa kepada kita.

Walau demikian adanya, sebaiknya saya tetap ingin mengucapkan :

Selamat Hari Raya Iedul Fitri 1429 H. Minal Aidzin wal Faidzin. Mohon maaf lahir dan bathin.
Taqobbal Allaahu minna wa minkum, Taqobbal Yaa Kariim.

No comments: